Merdeka.com – Liburan panjang Hari Raya Idulfitri 1443 H, Pelabuhan Pengumpan Lokal Sanur, Denpasar, Bali, dipadati wisatawan yang akan menyebrang ke destinasi Pulau Nusa Penida maupun Nusa Lembongan, di Kabupaten Klungkung, Bali.
Dari data Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar, tercatat sejak 25 April sampai 2 Mei 2022, rata-rata penumpang dari dan menuju Pelabuhan Sanur mencapai lebih 2.000 orang per-hari.
Tingginya angka wisatawan membuat Pemerintah Kota Denpasar melalui Satgas penanggulangan Covid-19, melakukan pemantauan protokol kesehatan (prokes) sejak di Pelabuhan Sanur. Mengingatkan para penumpang agar tidak abai terhadap prokes.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Denpasar I Ketut Sriawan mengatakan, untuk pemantauan prokes, Satgas Penanganan Covid-19 terdiri dari aparat gabungan Dishub Kota Denpasar, Polsek Denpasar Selatan, Syahbandar Wilayah Kerja Sanur dan OPD terkait lainnya.
Bali Dibanjiri Wisatawan saat Libur Lebaran, Okupansi Hotel Capai 60 PersenMengisi Libur Lebaran di Taman Margasatwa Ragunan
“Sedari pagi, para anggota Satgas itu menyisir langsung area keberangkatan dan kedatangan kapal yang akan memuat ataupun menurunkan penumpang, untuk tujuan destinasi Nusa Penida maupun Nusa Lembongan,” kata Sriawan, di Denpasar, Bali, Selasa (3/5).
Sementara, dari hasil pantauan tim Satgas masih ditemukan beberapa orang yang abai prokes.
“Mereka membawa masker, namun beberapa masih ada yang tidak memakainya, dan ada pula yang memakainya sampai di dagu saja. Untuk itu satgas tidak henti hentinya terus mengingatkan masyarakat agar disiplin menerapkan prokes,” ujarnya.
[noe]
Sumber: Merdeka