admpintas 
BEBERAPA orang tak segan menonton film porno atau film dewasa di tempat umum seperti di kereta api, di bus, kantor, perpustakaan, bahkan saat di ruang rapat. Meskipun hal itu membingungkan, sebenarnya ada jawabannya.
Mereka yang berani terang-terangan nonton film porno di depan umum biasanya seorang pecandu film porno.
Seperti dikutip dari BBC, Dr Paula Hall, seorang psikoterapis di Laurel Centre yang berspesialisasi di bidang kecanduan seks dan pornografi mengatakan, orang yang tidak malu nonton film porno di depan umum, alasannya karena ia kecanduan pornografi.
“Kita tahu bahwa ketika orang menjadi semakin kecanduan sesuatu, ia kesulitan mengontrol dorongan nafsunya,” kata Dr Hall.
Apakah itu kecanduan film porno, seks, alkohol, judi, atau video game, membuat kontrol impulsnya terus berkurang.
Apalagi mereka yang sudah kecanduan film porno bahkan tidak mampu menyadari bahwa apa yang terjadi di film dewasa tersebut tidaklah nyata.
Nah, di artikel ini MNC Portal coba menjelaskan lebih detail apa saja bahaya kecanduan nonton film porno bagi kesehatan mental yang perlu Anda perhatikan:
1. Berdampak ke disfungsi seksual
Studi membuktikan bahwa laki-laki yang doyan nonton film porno tidak akan pernah merasa puas dengan seks-nya, pun seks pasangannya. Tak hanya itu, disfungsi ereksi pun bisa dialami si pria karena stimulus yang terjadi akibat film porno.
2. Dapat menjauhkan seseorang dari dunia sosialnya
Karena sudah kecanduan film porno, individu tersebut terbiasa dengan kesendirian dan hal ini membuat dia sulit untuk berinteraksi dengan dunia luar. Ada rasa malu ketika harus bersosialisasi, pun kecanggungan bisa muncul.
BACA JUGA:China Kembangkan Alat Pembaca Pikiran, Bisa Deteksi Orang Nonton Film Porno
3. Memicu pemerkosaan hingga pelecehan seksual
Individu yang kecanduan film porno punya kecenderungan untuk memerkosa seseorang. Hal ini terjadi karena tidak adanya rasa puas dan selalu membandingkan diri dengan ‘aktor’ atau ‘aktris’ yang ada di dalam film porno yang bisa melakukan apapun yang diinginkan.
Banyak penelitian tentang pornografi dan kekerasan seksual saling berkaitan, dan penyebabnya adalah pihak laki-laki sudah agresif secara seksual dan banyak mengonsumsi film dewasa.
Sumber: Okezone
